Samata- Jurusan Manajemen Pendidikan Islam secara berkala melaksanakan kegiatan tracer studi setiap tahun dengan menyebarkan angket baik secara offline maupun online. Setelah sebelumnya pada Februari 2021 dilaksanakan pelacakan alumni oleh Ketua Jurusan MPI, Ridwan Idris, pada daerah Sulbar tepatnya Kecamatan Campalagiang, Kabupaten Polman, yang berhasil melacak sekitar 12 orang alumni mengisi kuesioner, serta ditambah dengan penyebaran survei alumni secara online melalui website, grup Whatsapp, dan sosial media lainnya.
Akhirnya diperoleh data jumlah alumni yang terlacak sampai saat berita ini rilis yaitu sebanyak 76 alumni. Persentasi alumni yang jenis pekerjaannya sesuai dengan profil lulusan adalah sebanyak 78%, dan sisanya 22% belum sesuai. Adapun masa tunggu kerja alumni di bawah 6 bulan sebanyak 55%, masa tunggu 6 - 18 bulan sebanyak 17%, dan sisanya sebanyak masa tunggu di atas 18 bulan sebanyak 5%.
Hasil ini diperoleh dari analisis data yang dilakukan oleh tim kerja tracer sudy yang ditetapkan berdasarkan SK Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan.
Kepuasan pengguna terhadap alumni pada indikator etika, keahlian pada bidang ilmu (kompetensi utama), kemampuan bahasa asing, penggunaan teknologi informasi, kemampuan berkomunikasi, kerja sama, dan pengembangan diri berada pada kategori sangat baik, kecuali pada komponen kemampuan berbahasa asing yang jawabannya rata-rata pada kategori baik dan cukup.
Saran dari pengguna diantaranya meliputi spesifikan profil lulusan dari Prodi MPI, peningkatan kemampuan berbahasa asing, serta pengembangan mata kuliah yang berhubungan dengan peningkatan soft skill dan life skill dalam penggunaan teknologi.
Saran-saran tersebut akan ditampung dan menjadi landasan pada penyusunan kurikulum selanjutnya pada Prodi MPI.