Lembaga Penyelenggara Pemilma (LPP) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar sukses menyelenggarakan pesta demokrasi tingkat jurusan melalui Pemilihan Mahasiswa (Pemilma) Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen Pendidikan Islam (MPI).

Kegiatan yang berlangsung khidmat ini menjadi momentum penting bagi regenerasi pengurus lembaga pada Program Studi Manajemen Pendidikan Islam. Pemilma kali ini menghadirkan dua kandidat terbaik dari mahasiswa angkatan 2023, yakni Amelya Putri Azizah dan Nur Afiat Amir.

Mekanisme penentuan ketua himpunan dilakukan melalui pemungutan suara yang melibatkan perwakilan struktural kelas. Para pemilih terdiri dari Ketua Tingkat (Keti) dan Sekretaris Tingkat dari empat angkatan aktif, yaitu angkatan 2022, 2023, 2024, dan 2025.

Berdasarkan data dari LPP, total suara yang masuk dalam daftar pemilih tetap berjumlah 22 suara. Namun, pada saat prosesi pemungutan suara berlangsung, tercatat 21 suara yang menyalurkan hak pilihnya, sementara 1 suara dinyatakan tidak hadir.

Proses penghitungan suara berlangsung transparan di bawah pengawasan ketat pihak LPP. Berdasarkan hasil akhir penghitungan, suara terbagi sebagai berikut:

Amelya Putri Azizah: 16 Suara

Nur Afiat Amir: 5 Suara

Dengan hasil tersebut, Amelya Putri Azizah secara resmi dinyatakan sebagai pemenang dan akan menahkodai HMJ Prodi Manajemen Pendidikan Islam untuk masa bakti mendatang.

"Kemenangan ini adalah amanah besar. Kami berharap sinergi antar angkatan tetap terjaga demi membawa Prodi MPI menjadi lebih baik dan progresif ke depannya," ujar salah satu penyelenggara dari LPP FTK.

Suksesnya gelaran Pemilma ini sekaligus menunjukkan kematangan berorganisasi mahasiswa FTK UIN Alauddin Makassar dalam menjaga nilai-nilai demokrasi di lingkungan kampus.

Penulis : M. Chairul Anshar