Service Learning MTs Ash-Shalihin; Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL)

  • 23 Desember 2024
  • 01:39 WITA
  • Administrator
  • Berita

Mahasiswa kelas B Angkatan 2022 Prodi Manajemen Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar telah sukses melaksanakan program Service Learning. Kegiatan Service Learning dilaksanakan di MTs Ash-Shalihin, yang berlokasi di Jl. Mustafa Dg. Bunga No.2, Kelurahan Romang Polong, Kecamatan Sombu Opu Gowa. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 2-19 Desember 2024, dengan bimbingan guru pamong, Muhammad Kafrawy, S.Sos., M.Si., dan di bawah pengawasan dosen pengampu, Drs. Suarga, M.M.

Kegiatan Service Learning dilaksanakan oleh kelompok 7 mahasiswa MPI yang berjumlah 4 orang yaitu: Indri Rahmadani, Nurinayah, Khusnul Khatimah, dan Amal Pratama. Service Learning ini dilaksanakan pada kelas VIII A dengan menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL), yaitu dengan menyampaikan materi yang terhubung dengan kehidupan nyata sehari-hari peserta didik. Setelah memberikan penjelasan, mahasiswa membagi kelas menjadi dua kelompok dan memberikan tugas untuk mendiskusikan bagaimana materi tersebut dapat diterapkan dalam konteks nyata.

Peserta didik sangat antusias berpartisipasi dalam sesi diskusi, dan perwakilan dari masing-masing kelompok dengan rasa percaya diri maju ke depan untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka. Suasana kelas menjadi hidup dengan interaksi yang dinamis, di mana siswa belajar tidak hanya dari pengajaran tetapi juga dari sharing diskusi satu sama lain.

Sebagai bentuk penghargaan atas keberanian dan partisipasi aktif siswa, kelompok 7 memberikan hadiah kepada peserta didik yang menunjukkan keaktifan dan keberanian saat presentasi. Hal ini tidak hanya memotivasi siswa lainnya, tetapi juga menciptakan semangat positif dalam belajar.

Amal Pratama salah satu mahasiswa MPI mengungkapkan kesan yang dirasakan sangat mendalam. "Dengan Pengalaman ini mengajarkan kami betapa pentingnya menghubungkan materi pembelajaran dengan kehidupan nyata siswa. Melihat mereka  semangat berdiskusi dan menyampaikan presentasi memberikan kepuasan tersendiri. Kami merasa bangga dapat berkontribusi langsung dalam pendidikan dan melihat dampak positif dari apa yang kami ajarkan", ungkapnya.

Hal yang sama diungkapkan Khusnul Khatimah, "kami juga merasakan bahwa program ini adalah kesempatan berharga untuk menerapkan teori yang dipelajari di kelas. Kegiatan ini menambah wawasan kami dan memberi kami pengalaman berharga dalam mengajar, Kami berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut, sehingga lebih banyak siswa yang mempraktekkan teori ke kehidupan nyata mereka", tutupnya.


Penulis : Indri Rahmadani

Editor : M. Chairul Anshar